Agen Bola Terpercaya – Romano Fenati Akui Aksi Nakalnya di Moto2 San Marino.
Moto2 San Marino yang di laksanakan di sirkuit isano, Minggu (9/9) itu terjadi insiden yang tidak terpuji
oleh pebalap profesional Romano Fenati.
Dirinya kedapatan dalam rekaman video sedng melakukan tindakan tidak terpuji yang dapat mencelakai pebalap lainnya.
Dalam putaran video tersebut, nampak Fenati mencoba menekan rem Stefano Manzi dimana keduanya tampil di balapan Moto2 San Marino. Tak hanya itu saja, Manzi nyaris terjatuh akibat aksi tak terpuji yang dilakukan Fenati.
Fenati yang terlihat jelas menekan rem motor milik Manzi ketika keduanya berdekatan di tikungan ketujuh. Aksi itu akhirnya berbuah bendera hitam yang artinya Fenati harus didiskualifikasi pada seri itu. Manzi sendiri juga gagal finis di balapan ini.
Akibat aksi tidak terpujinya tersebut, kini dirinya dikecam oleh para pebalap MotoGP. Salah satunya adalah pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow agar meminta Fenati dihukum larangan membalap seumur hidup atas aksinya yang membahayakan nyawa pebalap lain.
Permainan Sportsbook Terbaik Dari Agen Bola Terpercaya
Sebelumnya Fenati telah di berikan sanksi dengan dilarang tampil dua kali membalap, namun bagi Crutchlow menilai bahwa hukuman tersebut tidaklah setimpal dengan yang dilakukan Fenati.
FIM MotoGP Stewards ?
Black flag Romano Fenati for irresponsible riding ?#Moto2 #SanMarinoGP pic.twitter.com/sTqv6nhZer
— MotoGP™? (@MotoGP) September 9, 2018
Melalui situs resmi terkai insiden pebalap Romano Fenati, dirinya mengakui kesalahan fatalnya itu dengan menekan rem pebalap Forward Racing Stefano Manzi dalam balapan Moto2 San Marino.
Dalam pernyataannya Fenati mengaku sebagai salah satu pebalap yang selalu menerima hukuman karena mengemudi dengan sembarangan di Moto3 2017.
“Pagi ini, dengan pikiran jelas, saya minta maaf kepada seluruh dunia olahraga balap. Saya berharap insiden yang sudah saya lakukan itu hanya mimpi buruk. Dan setelah saya pikir kembali ke saat-saat itu, saya membuat tindakan yang sangat memalukan. Aku bukanlah seorang laki-laki,” tutur Fenati dalam majalah Crash.
Dirinya mengaku telah terprovokasi dengan manuver Manzi saat balapan Moto2. Nampak dalam beberapa putaran Fenati dan Manzi beberapa kali bersenggolan sebelum insiden berbahaya menekan rem tersebut.
“Kritikan pedas dari banyak pihak adalah benar, dan saya memahami kebencian mereka terhadap saya. Saya ingin meminta maaf kepada semua orang yang percaya pada saya, dan semua orang yang merasa tersakiti oleh tindakan itu,” ucap Fenati.Tak hanya mendapat larangan berlomba dalam 2 seri Moto2 2018.
Fenati harus menerima kehilangan sponsornya beserta timnya yang memutuskan kontraknya lebih awal pada Senin (10/9) pagi waktu setempat.